Kita selama ini sedang apa? -KITA SEDANG BELAJAR- supaya masuk ke kelompok Salaf[1] yaitu Rasulullah dan para Sahabat. Barangkali belum seujung kuku apa yang kita ketahui, apa yang kita amalkan, apa yang kita yakini dibanding dengan ilmunya para Sahabat, amalnya para Sahabat, keyakinan para Sahabat; -belum seujung kuku-.
Maka jangan sampai kita yang sedang belajar ini merusak pelajaran ini, dirusak pelajaran ini, -dengan apa-? Dengan coba-coba duduk di majelis yang syubhat; ingin tahu yang dibahas apa, penasaran; -JANGAN!-. Rugi besar kalau sampai masuk syubhat ke telinga kita, tutup telinga kita rapat-rapat karena sifat syubhat itu kuat dan hati kita lemah.
– Catatan faedah dari kajian Tafsir Al-Fatihah oleh Ustadz Muhtarom حفظه الله تعالى
_______
[1] Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri yang berkata kepada putri beliau yaitu Fatimah menjelaskan bahwa beliau adalah “salaf” :
اِتَّقِيْ اللهَ وَاصْبِرِي فَإِنَّ نِعْمَ السَّلَفُ أَنَا لَكِ
“Bertakwalah kamu dan bersabarlah karena sesungguhnya sebaik-baik Salaf bagi kamu adalah aku”. (HR. Al-Bukhari dan Muslim)